Senin, 28 Juni 2010

Dia Mengaku Juga

Ketika sebuah tengkorak manusia purba berhasil diangkat dari lembah Sangiran, kelompok ilmuwan yang meneliti kesulitan untuk menentukan umurnya.

Berbagai tes di laboratorium dilakukan dengan berbagai hasil yang tidak cocok satu dengan yang lainnya. Setelah berjalan enam bulan tanpa hasil, kabar tersebut terdengar oleh pimpinan badan intelijen yang lalu memerintahkan anak buahnya untuk mengambil alih masalah tersebut.

Tiga hari kemudian, dengan bangga ia mengabarkan kepada kelompok ilmuwan tadi bahwa tengkorak itu bernama Phalus Erectus dan umurnya 25.141 tahun 6 bulan 3 hari. Kelompok ilmuwan tersebut heran dan terkagum-kagum.

“Bagaimana anda dapat menentukan nama dan usia tengkorak tersebut sedemikian tepatnya padahal kami sendiri dengan berbagai peralatan canggih tidak memperoleh hasil yang memuaskan?” tanya para ahli tersebut.

Sang perwira dengan bangga menjawab, “Memang anak buah saya sempat memar tinjunya dan tengkorak tersebut tidak kalah parah keadaannya, tetapi akhirnya ia tidak tahan dan mengaku juga.”

Komentar Paijo

Paijo adalah seorang pesuruh di sebuah SMA swasta yang cukup terkenal. Suatu siang, Paijo melihat kerumunan puluhan murid dan beberapa guru di teras ruangan kelas pelajaran Fisika. Dari suara ributnya, mungkin ada kejadian luar biasa di situ. Paijo semula acuh tak acuh, namun akhirnya ia datang mendekat juga karena salah satu guru yang juga wakil kepala sekolah memanggilnya.

Setelah diusut, ternyata ada seorang siswa yang sehabis pelajaran olah raga menendang bola yang seharusnya dia bawa ke gudang. Sialnya bola tadi mengenai kaca jendela nako sampai hancur berantakan.

Dasar sekolah swasta yang sudah terbiasa berdemokrasi, tidak heran kalau guru-guru di situ memberikan komentar atas kejadian tadi. Lagi pula ini berhubungan dengan kurikulum baru yang berbasis kompetensi (KBK) di mana para siswa diharapkan tidak hanya tahu teori tapi juga harus tahu keadaan nyata dalam situasi apapun. Berikut ini adalah dialog dari beberapa guru yang ada di situ.

Wakil Kepala Sekolah: “Bagaimana pendapat atau komentar bapak-bapak guru tentang kejadian tadi ?”

Guru Fisika: “Gerakan bola tadi merupakan contoh dari gerak balistik atau gerak peluru.”

Guru Kimia: “Massa kaca sebelum dan sesudah pecah sama.”

Guru Matematika: “Lintasan bola tadi pasti merupakan kurva melengkung parabola.”

Wakil Kepala Sekolah: “Bagus sekali komentarnya. Bagaimana menurut pak Sugih?”

Pak Sugih yang guru ekonomi menjawab: “Untuk mengganti kaca yang pecah perlu biaya Rp 100.000 pak.”

Wakil Kepala Sekolah: “Itu tidak masalah, kita bisa minta ke orang tua siswa yang menendang bola tadi. Bagaimana menurut Pak Paijo ?”

Paijo kaget setengah mati karena tidak menyangka kalau akan dimintai pendapat atau komentar. Tapi untuk menjaga gengsi, lagi pula dia pernah ikut nguping waktu guru-guru ditatar KBK, Paijo memberikan komentar menurut disiplin ilmunya.

Paijo: “Kalau ditinjau dari disiplin ilmu saya pak, pecahan kaca tadi… eh… anu… menambah pekerjaan saya tapi tidak menaikkan gaji saya pak!”

Wakil Kepala Sekolah: “Pintar juga pak Paijo, ada musibah malah digunakan kesempatan untuk minta naik gaji.”

Anak Yatim

Faqih: Eh… Bet! Mana kalimat yang benar?
A. Anak Yatim itu dipukuli ayahnya.
B. Anak yatim itu dipukulkan ayahnya.

Albert: Pasti . . . Anak yatim itu dipukuli ayahnya dong!!!

Faqih: Salah.

Albert: Apaan dong!!!

Faqih: Nggak ada yang bener, anak yatim mana punya ayah…

Albert: @#$%#@

Orang Berkaki Empat

Kakak: “Dik, coba tebak orang apa yang kakinya empat?”

Adik: “Orang lumpuh Kak…”

Kakak: “Salah…!”

Adik: “Orang aneh…”

Kakak: “Salah…!”

Adik: “Orang apa sich emangnya?”

Kakak: “Orang bilang sich kuda, kucing, anjing, dll.”

Adik: “Yeeeeeeeeeee…!”

Ami memaafkan Musuhnya

Selama hidupnya Amibakri selalu meminum arak dan anggur. Setiap kali ia ingin meminum ia selalu meminta arak atau anggur. Namun ketika ia dalam sakaratul mamut,ia malah minta air. Salah seorang temannya bertanya, “Ami mengapa sekarang ini kamu minta air?”

“Kitab suci mengjarkan pada kita bahwa sebelum meninggal, kita harus memaafkan musuh-musuh kita. Selama hidupku aku membenci air, dan sekarang ini adalah satu-satunya kesempatan bagiku untuk memaafkannya.”

PSSI Protes Berat

Akhir-akhir ini begitu banyak tayangan televisi yang menggambarkan tentang dunia lain, dunia jin dan setan, dunia yang sangat menakutkan dan mencekam. Tidak dapat dipungkiri bahwa tayangan ini terbukti sangat disukai oleh penonton televisi di Indonesia.

Namun nampaknya semakin lama cara penggambaran jin dan setan semakin sadis dan tidak mampu memberi gambaran yang sebenarnya dari keberadaan setan. Seperti apakah setan itu sebenarnya?? Karena penggambaran yang terlalu sadis dan terlalu menakutkan, terlalu menyeramkan apalgi ditambah dengan penggambaran setan yang sangat jelek, buruk dan menyeramkan pada akhirnya menuai protes dari PSSI.
Menurut PSSI penggambaran setan yang sedemikian itu sangat tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan meminta dengan hormat agar penggambaran setan lebih realistis dan manis.

PSSI memberi waktu sampai akhir tahun ini agar tayangan-tayangan tersebut harus diperbaiki formatnya.

PSSI : Persatuan Setan Seluruh Indonesia.

Cara Bagi Kambing

Di suatu tempat ada tiga orang yang mempunyai 23 ekor kambing lalu berdasarkan perjanjian pembagiannya sbb:

Orang 1 mendapat setengahnya
Orang 2 seperdelapan
Orang 3 sepertiga

Di saat mereka kebingungan karena pembagiannya sulit datanglah sicerdik. Bagaimanakah sicerdik menyelesaikannya?

Si cerdik dengan mudah menyelesakan masalah tersebut. Caranya ia meminjam 1 ekor kambing milik pak Lurah lalu dengan demikian kambingnya sekarang berjumlah 24, jadi:

Orang 1 mendapat 1/2 dari 24 = 12
Orang 2 mendapat 1/8 dari 24 = 3
Orang 3 mendapat 1/3 dari 24 = 8

Total kambing yang sudah dibagikan 12 + 3 + 8 = 23

Sisanya 1 dikembalikan lagi kepada Pak Lurah

Unta yang Pintar

Ada seorang penggembala memiliki seekor unta yang tidak mau berjalan sedikitpun. Pada suatu hari, seorang kyai mendatanginya dan bertanya kepadanya:
“Apakah Anda ingin unta ini dapat berjalan?”
Si penggembala mengangguk dengan bersemangat.
“Kalau begitu, setiap Anda menginginkan unta ini berjalan, naiklah ke punggungnya dan ucapkanlah ‘Alhamdulillah’!” Kata sang kyai.
Karena tidak sabar, si penggembala dnegan cepat melompat ke punggung unta dan berkata
“Alhamdulillah! Alhamdulillah! Alhamdulillah! Alhamdu-” Si penggembala berhenti mengucap karena ia melihat jurang terbentang di depannya.
“Astagfirullah! Jurang!” Dan si Unta pun berhenti berjalan, tepat di tepi jurang. “Fyuh! Alhamdulillah, Berhenti!”
Tuing! Mendengar kata “Alhamdulillah”, si unta pun melanjutkan perjalanannya ke dalam jurang

Mati Tersambar Petir

Berita duka, berita duka,… telah ditemukan seorang mayat di samping sebuah ruko,wajah nya tak dapat dikenali lagi karena hangus terbakar.Kabarnya mayat tsb meninggal karna tertembak petir.

Sampai saat ini polisi masih mengejar-ngejar petir tersebut. Jika anda menemukan petir yang membunuh sang mayat, harap dilaporkan ke kantor polisi terdekat.anda akan mendapatkan imbalan yg setimpal.

Siapa yang Kentut

Pada suatu hari, ada sepasang suami istri yang berbulan madu di sebuah desa terpencil. Malamnya saat mereka tidur, tiba-tiba ada suara kentut…

Suami : Honey, kamu tadi kentut?
Istri : Nggak ada Bang, Abang kali’ yg kentut..
Suami : Abang juga bukan, maling kali’.

Tiba-tiba dari atas langit-langit kamar ada suara gaduh dan turun sesosok tubuh berpakaian serba hitam. Dia berkata:

“Sumpeh lo, biar disambar gledekh, bukan gua yang kentut!!”

Yang Membawa Pisau Lipat

Kejadian ini terjadi pada suatu hari di tengah hutan, ketika diadakan pendidikan dasar untuk para pencinta alam. Seorang senior (instruktur) menemukan sebuah pisau lipat yang tergeletak di atas tanah. Menurut ketentuan yang berlaku selama pendidikan dasar, barang siapa yang meninggalkan sesuatu selama dalam perjalanan harus dihukum. Senior tersebut dengan segera mengambil pisau lipat tadi dan bermaksud untuk menghukum siswa pendidikan dasar yang telah lalai meninggalkan pisau lipatnya. Setelah para siswa berkumpul semua, sang senior dengan nada berwibawa berkata, “Siapa yang merasa kehilangan pisau lipat di tengah perjalanan tadi?” Tak ada satu pesertapun yang menjawab.

Kemudian sang senior menambahkan, “Hayo cepat? saya sebenarnya sudah tahu siapa pemilik pisau lipat ini karena namanya terukir di situ. Tapi saya ingin kejujuran kalian untuk mengaku!”

Masih tidak ada jawaban dari peserta. “Karena tidak ada yang dengan jujur mau mengakui kesalahannya maka saya akan panggil namanya!!!” Peserta masih saja diam.

Akhirnya sang senior habis kesabarannya, diambilnya pisau lipat tadi kemudian dengan lantang dia berkata, “Stain… maju ke depan!”

Para siswa saling melirik kalau-kalau ada yang maju ke depan. Karena tidak ada yang maju ke depan si senior berkata lagi, “Saya panggil sekali lagi, yang bernama STAINLESS STEEL … maju ke depan!!!”

Hobi Seorang Pasien

Seorang dokter baru saja menyelesaikan pemeriksaannya terhadap seorang pasien. Setelah selesai, sang dokter meminta pasien tersebut untuk masuk ke dalam kantornya.

“Silakan duduk, Pak Calvin. Setelah melihat hasil pemeriksaan tadi, saya menyarankan agar Bapak dioperasi sesegera mungkin.”

Pak Calvin berpikir sejenak lalu kemudian bertanya, “Sejauh mana operasi ini mempengaruhi hobi saya, Dokter?”

“Apa sih hobi Anda?” tanya sang dokter.

“Menyimpan uang!”

Diperas gara-gara selingkuh

Seorang istri yang berselingkuh, sedang berduaan dengan sang pacar di rumahnya. Tanpa sepengetahuan si Ibu, anaknya bersembunyi di dalam lemari pakaian. Tiba-tiba sang Ayah pulang, si pacar cepat-cepat disembunyikan di dalam lemari pakaian yang sama.

Di dalam lemari…

Anak: “Di sini gelap ya?”
Pacar: “hmmm…”
Anak: “Aku punya tongkat baseball, bagus deh!”
Pacar: “Oh, ya…”
Anak: “Aku mau jual, anda mau beli?”
Pacar: “Nggak deh!”
Anak: “Yakin?! Rp. 7.500.000″
Pacar: “hah!! gila ape?!”
Anak: “Ayahku di luar lho?!”
Pacar: “baiklah…(###@@??)”

Pada minggu berikutnya, terjadi hal yang sama antara si anak dan sang Pacar…”
Anak: “Disini gelap ya?”
Pacar: “hmmm…”
Anak: “Aku punya sarung tangan baseball, aku mau jual.”
Pacar: “berapa?”
Anak: “Rp. 2.500.000″
Pacar: “Hah?!”
Anak: “Ayahku di luar…lho!!”
Pacar: “Baiklah…(###@@??)”

Di hari Sabtu, sang Ayah mengajak anaknya bermain baseball. Karena si Anak mgengatakan bahwa tongkat dan sarung tangan baseballnya telah ia jual dengan total harga Rp. 10.000.000, sang Ayah marah besar atas kelicikan yang telah dilakukan si Anak, terhadap temannya. Maka sang Ayah meminta si Anak untuk mengaku dosa di gereja pada hari itu juga.
Di dalam ruang pengakuan dosa…

Anak: “Di sini gelap ya?”
Pastur: “Jangan mulai lagi deh…”
Anak: “…###@@??”

Suami Meninggal

Sebagai sahabat yang baik, Bu Rani berusaha menghibur Bu Ratna yang masih sedih karena suaminya meninggal dunia.

Bu Rani : “Sudahlah jangan menangis terus. Tabahkan hatimu.”
Bu Ratna : “Gimana nggak sedih? Dia meninggal ketika saya sudah tua dan keriput! Coba, siapa sekarang yang mau menikah sama saya?”

Cara Cepat Memanggil Istri

Seorang laki-laki muda tampak kebingungan di tengah
sebuah pameran. Beberapa kali ia mondar-mandir dan
celingukan tak ditemui apa yang dicari. Melihat
kebingungan lelaki ini, satpam pun menghampiri dan
menanyakan apa yang dicari.

Lelaki : ” Saya mencari istri Saya yang tadi bersama
Saya terus hilang di tengah pameran ini, Pak. ”

Satpam : ” Ciri-cirinya gimana, biar Saya bantu cari ?”

Lelaki : ” Terimakasih, kalau Anda bisa bantu Saya
tolong
carikan seorang wanita muda yang cantik untuk
ngobrol
dengan Saya. ”

Satpam : ” Lho kok, bukannya Anda cari istri Anda ?”

Lelaki : ” Iya karena itulah Saya minta seorang wanita
muda, cantik untuk ngobrol dengan Saya sebab biasanya
istri Saya akan muncul entah dari mana kalau melihat saya
dekat wanita cantik”

Satpam : “???!?”

Trik Diselamatkan

Alkisah 3 (tiga) orang perempuan (orang Jawa, Menado dan Papua) naik pesawat terbang dari Jayapura ke Jakarta.
Tiba-tiba ditengah perjalanan pesawat oleng dan rasanya mau jatuh.

Seketika perempuan Jawa tadi ambil bedak dan gincu berdandan cantik sekali, temannya disebelah bingung dan
bertanya, “Kenapa koq dandan?”
Dia bilang, “Biasa kalau pesawat mau jatuh yang ditolong pertama kan yang paling cantik.”

Aehhh..perempuan Menado disebelahnya ga bisa terima, lalu dia angkat roknya sampai tinggi.
Teman disebelahnya tanya, “Kenapa kau angkat rok sampai tinggi begitu?”

Dia jawab, “Biasa kalau pesawat jatuh yang pertama ditolong kan yang pahanya putih-putih. “

Hehhh..perempuan Papua sudah emosi sekali mendengar ocehan kedua teman disebelahnya.

Dia lalu membuka baju dan telanjang bulattt….. ….semuanya tampak hitam.

Kedua temannya kaget dan bertanya, “Kenapa telanjang bulat gitu?”

Dengan enteng dia jawab,
“Biasa kalau pesawat jatuh yang paling pertama dicari kan KOTAK HITAM.”

curhatan cowo ke cewe

1. Tidak Semua cowok seperti Dedy Cobuzer. Jadi jangan harap kami bisa membaca isi pikiranmu disaat kamu manyun tanpa suara. Apa susahnya sih bilang : “Aku Laper, Aku minta dibeliin pakaian, Tolong Rayu Aku…!!”
2. Hari Minggu itu waktunya istirahat setelah 6 hari bekerja, jadi jangan harap kami mau menemani seharian jalan2 ke mall.
3. Berbelanja BUKAN olahraga. Dan kami gak akan berpikir ke arah situ. Bagi kami belanja ya belanja, kalau sudah pas ya beli saja, perbedaan harga toko A dan B cuma 1,000 perak jadi nggak usah keliling kota untuk cari yang paling murah, buang2 bensin aja.
4. Menangis merupakan suatu pemerasan. Lebih baik kami mendengar suara petir, guntur , bom meledak daripada suara tangisanmu yang membuat kami tidak bisa berbuat apa2.
5. Tanya apa yang kamu mau. Cobalah untuk sepaham tentang hal ini. Sindiran halus tidak akan dimengerti. Sindiran kasar tak akan dimengerti Terang2an menyindir juga kita gak ngerti! Ngomong langsung kenapa!?
6. Ya dan Tidak adalah jawaban yang paling dapat diterima hampir semua pertanyaan. It’s Simple.!!
7. Cerita ke kami kalo mau masalah kamu diselesaikan. Karena itu yang kami lakukan.. Pengen dapet simpati doang sih, cerita aja ke temen2 cewekmu.
8. Sakit kepala selama 17 bulan adalah penyakit. Pergi ke dokter sana !
9. Semua yang kami katakan 6 bulan lalu gak bisa dipertimbangkan dalam suatu argumen. Sebenernya, semua komentar jadi gak berlaku dan batal setelah 7 hari. Janji kami untuk menyebrangi lautan dan mendaki gunung itu hanyalah klise, jangan dianggap serius.
10. Kalo kamu gak mau pake baju kayak model2 pakaian dalam, jangan harap kita seperti artis sinetron dong.
11. Kalo kamu pikir kamu gendut, mungkin aja. Jangan tanya kami dong. Cermin lebih jujur daripada Lelaki.
12. Kamu boleh meminta kami untuk melakukan sesuatu atau menyuruh kami menyelesaikannya dengan cara kamu. Tapi jangan dua2nya dong. Kalo kamu pikir bisa melakukannya lebih baik, kerjain aja sendiri.
13. Kalau bisa, ngomongin apa yang harus kamu omongin pas iklan aja. Ingat, jangan sekali2 ngomong apalagi pas saat tendangan finalty.
14. Kami bukan anak kecil lagi, jadi tak perlu mengingatkan jangan lupa makan, selamat tidur, dll. Menurut kami itu hanyalah pemborosan pulsa saja.
15. Kalo gatel kan bisa digaruk sendiri. Kami juga kok.
16. Kalo kami nanya ada apa dan kamu jawab gak ada apa2, kami akan berpikir memang gak ada apa2. Ingat, seperti no.1 kami bukanlah pembaca pikiran. Ngomong baby…ngomong. …!!
17. Kalo kita berdua harus pergi ke suatu tempat, pakaian apapun yang kamu pakai, pantes aja kok. Bener. Jadi tidak ada alasan gak mau pergi ke pesta karena tidak ada baju.
18. Jangan tanya apa yang kami pikir tentang sesuatu kecuali kamu memang mau diskusi tentang bola, game, billyard, memancing atau mungkin juga ttg teknik mereparasi mobil.
19. Kami malas berdebat secara hati dan perasaan, ingat!! kami hanya pakai logika.
20. Terima kasih sudah mau baca ini. Iya, aku akan tidur di sofa nanti.

derita seorang tech-support

Seorang Tech Supp menanyai temannya yang baru saja diomelin bosnya…

B : knapa bos marah2 ke lo ?

A : tadi dia nanya ke gw via YM, gimana cara aktifin Stickey keys

B : emang lo jawab apa ?

A : gw ketik aja “Press the shift 5x” (secara si bos orang bule)

B : terus kenapa dia marah ?

A : tombol F di keyboard gw lagi rusak

Sabtu, 05 Juni 2010

Lamaran Pekerjaan Sebagai Mata-Mata Industri

Seorang laki-laki melamar pekerjaan sebagai mata-mata industri. Bersama dengan beberapa pelamar lainnya, dia diberikan amplop yang disegel dan diberitahu untuk membawanya ke lantai empat.

Namun, ketika laki-laki itu sendiri, dia berjalan ke ruangan yang sepi dan membuka amplop tersebut. Di dalamnya ada pesan yang berbunyi, "Anda adalah orang yang kami cari. Silakan melapor ke kantor bagian personalia di lantai 5."

Mencari Pegawai yang Harus Dipecat

Dua orang wanita membandingkan catatan mereka dalam melihat kesulitan menjalankan bisnis skala usaha kecil dan menengah.

"Saya memulai beberapa ujicoba setahun yang lalu," kata wanita pertama, "Saya menyuruh setiap pegawai saya mengambil cuti selama 1 minggu setiap 3 bulan."

"Mengapa kamu mau melakukannya?" tanya wanita lainnya.

Dia menjawab, "Saya hanya ingin tahu pegawai mana saja, ketika mereka tidak ada, perusahaan masih bisa berjalan dengan lancar."

Pemborosan Anggaran Daerah

Seorang pengendara berhenti di sebuah pom bensin di suatu daerah terpencil. Dia berdiri di samping mobil sambil minum es dan melihat 2 orang sedang bekerja di sisi jalan.

Seorang laki-laki menggali lubang sedalam setengah meter, dan seorang lagi berada 10 meter di belakangnya menimbun lubang yang baru digali tersebut.

"Tunggu dulu!" kata pengendara tadi, "Tolong jelaskan apa yang kalian lakukan dengan galian tadi?"

"Kami ini bekerja di Pemerintah Daerah," kata salah seorang pekerja tadi.

"Tetapi salah satu dari kalian menggali lubang dan dan yang lain menimbunnya. Apakah kalian tidak memboroskan dana daerah?"

"Anda tidak mengerti, Pak," salah satu pekerja tadi berkata. "Biasanya kami bekerja bertiga. Saya, Joe dan Mike. Saya menggali lubang, Joe menanam pohon, dan Mike menimbun kembali lubang tersebut."

"Ya, begitu," kata Mike, "Sekarang karena Joe sedang sakit, apakah kami tidak bisa bekerja? Ya kan?"

Perundingan Perusahaan dengan Serikat Pekerja

Negosiasi antara perusahaan dan serikat pekerja berakhir buntu. Perusahaan menolak salah seorang pegawainya yang menyalahi kontrak kerja dengan alasan sakit.

Pada pagi harinya dalam meja perundingan, pimpinan negosiator dari perusahaan membawa surat kabar edisi pagi, "Orang ini," katanya, "kemarin ijin dengan alasan sakit!"

Di situ, pada halaman olah raga, ada foto pegawai yang ijin sakit, yang baru saja memenangkan turnamen golf lokal dengan nilai yang memuaskan.

Negosiator dari serikat pekerja tiba-tiba memecah kesunyian ruangan.

"Wow," katanya, "Coba bayangkan skor yang bisa dia peroleh seumpama dia tidak sakit!"

Memanggil Pegawai dengan Nama Belakang

Manajer pada sebuah perusahaan besar melihat pegawai baru pada suatu hari dan mengajaknya untuk masuk ke kantornya.

"Siapa nama kamu?" itulah pertanyaan pertama yang diajukan oleh sang manajer.

"John," balas pegawai baru tersebut.

Sang manajer menjadi muram, "Begini, saya tidak tahu kamu dari perusahaan antah berantah yang seperti apa, tetapi saya tidak pernah sekalipun memanggil orang dengan nama depan mereka. Hal ini digunakan untuk membuat data marga yang akan diterapkan dalam memberikan otoritas setiap pegawai. Saya hanya akan memanggil pegawai dengan nama belakang saja - Pakpahan, Siriwa, Wijanarko, Uropmabin atau yang lainnya. Saya Robert Subroto, dipanggil sebagai Pak Subroto, Sekarang, karena sudah jelas, siapakah nama belakang kamu?"

Pegawai yang baru tersebut menarik nafas dan berkata, "Sayang. Nama saya adalah John Sayang."

"Baiklah... John, hal berikutnya yang akan saya beritahu kepada kamu adalah..."